Sabtu, 25 Januari 2014

Ketika Mawar Itu Layu

Sekuntum mawar darimu telah layu
Seperti kisah kita yang tlah berlalu
Sirna oleh badai membiru
Hingga tak ada lagi kata untuk saling merindu

Kemana rindu kan berlabuh
Jika kau tak lagi teduh
Ku hanya kuntum bunga tumbuhan perdu
Yang kadang hanya kau tatap sebelah mata lalu berlalu bisu

Teriakku yang mengharu
Berharap mampu mengetuk hatimu
Tapi tak jua kau hirau isakku
Meratap pilu perih oleh picik lakumu

Hey dikau pujangga
Tolong bisikkan pada dewa cinta
Sekuntum bunga ini telah layu lara
Menunggu datang sang pengembara
Tuk mengisi hati yang hampa
Jangan biarkan penantian ini sia-sia
Hingga lupa akan tawa dan canda

Untukmu sang pujangga
Sayangilah kuntum bunga yang ikhlas mencintaimu
Cintailah sarinya yang selalu terlindungi duri setia
Sebab dialah yang kelak mewangikan jalan hidupmu...
#UmmuMishary


Tidak ada komentar:

Posting Komentar