Sabtu, 25 Januari 2014

disini menanti disana setia

Wahai Imam ku di masa depan, aku tidak tahu bagaimana wajahmu, bagaimana cara-Nya mempertemukan kita.

Wahai Imam ku di masa depan, aku tidak tahu dimana skenario indah-Nya mempertemukan aku denganmu.

Tapi, yang aku tahu.. kau adalah cerminan diriku.. Sebab Allah sudah berjanji, dan janji-Nya selalu benar, selalu tepat.

Sebab Allah sudah berjanji, dan janji-Nya selalu benar, selalu tepat. Janji Allah sebagaimana di dalam Al-Qur'an QS. An-Nuur ayat 26.

Imam Masa Depan ku, Tolong jaga hati mu disana, jaga hatimu dari perbuatan maksiat. perbuatan yg tidak disukai oleh Tuhan kita, Allah SWT

Aku pun disini akan melakukan hal yang sama, menjaga hati.. agar terhindar dari perbuatan-perbuatan yang Allah tidak sukai..

Imam Masa Depan ku... Tugas ku skrg menanti mu dalam ketaatan.. memantaskan diri dengan sebaik-baiknya pemantasan di hadapan Ilahi Rabbi.

Aku ingin menjadi pendampingmu yang setia, yang selalu menyayangimu, selalu memberimu support

Aku ingin menjadi yang selalu menjadi penghibur mu dikala kau dilanda kesedihan.

Aku ingin mnjd penerangmu, dikala otakmu mengalami kejenuhan dan kebuntuan akibat pekerjaanmu di kantor nanti

Aku ingin memberi mu pelukan dikala kau dilanda masalah yang membuatmu galau, membuatmu gundah.

Aku ingin menjadi istri yang shalihah untuk mu. Aku ingin menjadi ibu yang baik untuk anak-anak kita nanti..

Imam Masa Depan ku.. Saat kita sudah berumah tangga nanti, jadilah suami yang baik untuk diriku. Suami yang selalu membimbingku.

Imam Masa Depan ku.. Saat kita sudah berumah tangga nanti, jadilah suami yang selalu membimbingku dikala aku salah dan penuh kekhilafan

Imam Masa Depan ku.. Saat kita sudah berumah tangga nanti, Jadilah suami yang membuatku semakin jatuh cinta kepada Tuhan kita, Allah SWT

 Aku percaya kau adalah lelaki yg berakhlak baik. Karena yg akan jadi pendamping hidupku nanti haruslah lelaki yg mempunyai akhlak baik.

Karena tugasmu nanti akan membimbing diriku, membimbing anak-anak kita nanti. Menuju tempat idaman semua makhluk, yaitu surga..

Imam Masa Depan ku, Kau berjanji dihadapan orangtua ku terutama di hadapan Allah SWT saat kau ucapkan ijab qabul di hari pernikahan kita

Kau berjanji akan menjadi pendampingku yang setia, yang akan selalu membimbingku, dan menjadi pendampingku yang baik.

Tolong jangan sia-siakan kepercayaan orangtua ku.. Apalagi ayah ku.. Ayah ku pastilah tidak akan rela ada pria yang menyakiti putrinya.

Kalau boleh jujur, pada saat akad nikah pasti hati ayah ku yg akan menangis. Tetapi ayah ku dengan tegar nya menyembunyikan kesedihannya

Kenapa ayah ku menangis? karena putri kecil nya kini sudah dewasa, sudah ada pria lain selain dirinya yang ia cintai.

Dan sebentar lagi pria tersebut akan menjadi suami nya. Ayah ku sedih karena sebentar lagi putri nya akan meninggalkan dirinya.

Tapi karena ayah ku yakin bahwa putri nya mendapat pendamping yang bisa menyayangi putri nya dengan sepenuh hati maka ayah ku pun rela

Ayah ku pun rela dan turut berbahagia dikala putri nya tersebut dinikahkan dengan lelaki terbaik.

Imam Masa Depan ku, Semoga wkt pertemuan kita yang sdh Allah rancang dgn rapi nanti, akan menjadi pertemuan yang penuh dengan cinta-Nya,

Akan menjadi pertemuan yang penuh dengan cinta-Nya, penuh dengan ridho-Nya, penuh dengan rahmat-Nya.

Biarlah sekarang aku pendam rasa yang belum semestinya ada. Karena aku akan memberikan rasa cinta ku ini Spesial untuk mu.

aku akan memberikan rasa cinta ku ini Spesial untuk mu nanti pada waktu kita mengarungi episode2 kehidupan di rumah tangga kita nanti

Kamu sabar yah tunggu aku, jaga diri dan jaga hati kamu disana baik-baik. Aku pun disini akan melakukan hal yang sama..
sumber (NiceMuslimah)
repost #UmmuMishary

Tidak ada komentar:

Posting Komentar